Majene, Beritaini.com – Pesta Demokrasi damai, demokratis dan jurdil untuk melahirkan pemimpin, menjadi dambaan setiap insan bangsa dengan berprinsip persatuan dan persaudaraan tetap di atas segalanya meski beda pilihan.
Jadi tak heran jika berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemerintah hingga lapisan masyarakat guna mewujudkan pilkada damai dan demokratis.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggelar ‘Deklarasi Damai’ sebagai upaya mensinergikan seluruh elemen mulai stakeholder, penyelengara, peserta Pilkada, dan seluruh masyarakat Kabupaten Majene guna menciptakan penyelenggaraan pilkada yang kondusif, damai, sejuk dan bebas covid-19.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolres Majene AKBP Irawan Banuaji saat kembali menggelar deklarasi damai dengan menggandeng seluruh elemen yang ada, di pelataran stadion Prasamya Mandar Majene, Rabu 11 November 2020.
Deklarasi damai ini dihadiri langsung oleh Pjs Bupati Majene, Kajari, Dandim 1401, Ketua KPU dan Bawaslu beserta seluruh perwakilan partai dan masyarakat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Kapolres Majene juga mengatakan bahwa kegiatan deklarasi damai ini memiliki nilai yang sangat strategis dan penting sebagai salah satu upaya untuk menyamakan persepsi dan kesatuan langkah dalam penyelenggaraan Pilkada yang nantinya menjadi kondusif, damai, dan sejuk serta bebas dari penyebaran covid-19.
“Kegiatan ini rencananya akan dibuatkan video sebagai bukti keseriusan bersama mewujudkan pilkada damai, meski berbeda pilihan persaudaraan tetap yang utama,” tandas Irawan dikutip dari Humas Polres Majene.
Pada kegiatan ini nampak para peserta antusias mengikuti deklarasi damai, dengan harapan menular ke daerah lain yang menggelar Pilkada serentak.