Mamuju, Beritaini.com – Tingginya curah hujan yang melanda Kabupaten Mamuju sejak pagi hingga siang Jum’at kemarin, menyebabkan banjir kembali terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten mamuju.
Menanggapi persoalan bencana banjir tersebut, Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mamuju mengungkapkan, terkait penanganan kebencanaan dibutuhkan sarana prasarana penunjang yang memadai. Seperti peralatan petugas tagana yang sewaktu-waktu turun ke titik lokasi bencana untuk melakukan evakuasi.
“Khusus Dinsos Mamuju masih kurang pada umumnya bilamana bencana lebih 1 titik,” ungkap Kabid Linjamsos Mamuju, Irayanti, via WhatsApp, Sabtu 19 November 2022.
Irayanti mengatakan, keterbatasan sarana peralatan akan sangat berpengaruh pada kurang maksimalnya penanganan evakuasi saat bencana itu ada.
“Sarana prasarana lainnya yang masih terbatas seperti Mantel, Helm,Senter, Tali penolong khusus penanganan bencana banjir, namun demikian Dinsos mamuju selalu siap menghadapi bencana dengan Buffer Stock,” kata Yanti.
Selain itu ketika ditanya kendala-kendala lain seperti anggaran operasional, Irayanti menyebutkan menggunakan anggaran BTT (Belanja Tidak Terduga).
“Kalau bencana alam maupun sosial kan yang mengeluarkan SK Taggap Darurat, jadi kita menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) yang ada di keuangan,” ungkapnya.(*)