beritaini.com – Warga Sulewesi Selatan merasa bangga atas terbentuknya Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS ) di benua EROPA. Organisasi ini telah dikukuhkan kepengurusannya pada tanggal 5 Juni 2006 di Paris oleh wakil ketua umum badan pengurus pusat KKSS, Dr.H.A.Djammaro Dulung, M.Pd, ketua Ikatan wanita KKSS dan dihadiri langsung duta besar RI untuk Perancis berkuasa penuh Monaco dan Andora, Dr.Hotmaangaraja Panjaitan serta para pejabat KBRI Paris.
Kegiatan pelantikan dirangkaikan dengan pagelaran seni, budaya dan kuliner Sulawesi Selatan. Panitia menargetkan peserta 250 orang namun yang hadir kurang lebih 450 orang, ini merupakan bukti bahwa warga EROPA sangat antusias ingin mengenal kekayaan,keragaman dan keunika seni, budaya dan kuliner Sulawesi Selatan (SULSEL)
Sehari sebelum kegiatan tersebut KKSS EROPA menjadi salah satu delegasi Indonesia untuk acara “Carnaval de Paris” yang dihadiri seluru negara. KKSS EROPA menampilkan tarian toraja, dan sangat diapresiasi para pengunjung. Kegiatan KKSS EROPA tidak hanya kegiatan kebudayaan namun juga ikut andil memberikan bantuan sosial jika ada warga Indonesia yang tertimpah musibah. Pertemuan rutin triwulan dilakukan disetiap negara untuk makin merekatkan tali persaudaraan sekaligus membincangkan program kerja organisasi.
Patut pula disyukuri KKSS EROPA telah diakui sebagai salah satu organisasi resmi dalam bidang sosial kemasyarakatan dan kebudayaan di Perancis. Posisi ini menjadi peluang bagi KKSS EROPA mengembangkan kerjasama dengan pemerintah dan swasta di EROPA. Dengan pengakuan itu, KKSS EROPA siap menjadi beranda, katalisator dan duta wisata Indonesia khususnya SULSEL, tapi itu membutuhkan dukungan dan kerjasama pemerintah (Nena Doligez ketua KKSS EROPA )
Harus diakui sumber daya pariwisata (alam dan budaya) SULSEL tidak kalah dengan provinsi lain (Bali, Jogjakarta dan Lombok) cuman kita belum gencar dan produktif dalam melakukan promosi sehingga belum familier bagi masyarakat EROPA sebagai pangsa pasar wisatawan terbesar di dunia. Mempromosikan potensi wisata SULSEL merupakan prioritas utama bagi pengurus KKSS EROPA (Jamaluddin Jahid pendiri KKSS EROPA)
Pada tahun 2017 pengurus telah mempersiapkan kegiatan “Gebyar Budaya Sulawesi Selatan” dirangkaikan “Bazar kuliner dan produk khas Sulawesi Selatan“. Sesuai rapat panitia kegiatan tersebut akan dipusatkan di Belanda pada tanggal 01 Juli 2017 dan kita akan rangkaikan halal bi halal (Herlina Zain selaku ketua paniti). Acara tersebut merupakan untuk mengangkat SULSEL maka kita akan mengajak pemerintah, swasta dan lembaga lainnya di SULSEL untuk memanfaatkan kesempatan tersebut mempromosikan potensi seni, budaya dan kuliner di Sulawesi Selatan, lanjut Herlina Zain asal Pare-Pare.
Darni Pangloli selaku sekretaris panitia menyatakan bahwa panitia akan menyebarkan undangan sekitar 500 yang terdiri atas pemerintah, perusahaan, asosiasi dan organisasi di EROPA, Kementerian Pariwisata Indonesia, BPP KKSS, Pemerintah Provinsi, Pemda dan Pemkot di Sulawesi Selatan, termasuk provinsi lain yang ingin mempromosikan daerah. Secara umum agenda kegiatan kita ada 3 yaitu Bazar kuliner dan pameran produk, gebyar seni dan budaya, dan Selayang pandang potensi wisata SULSEL.
Oleh: Ir. Jamaluddin Jahid, M.Si (Mahasiswa S3 University of Angers, Prancis) Pendiri KKSS Eropa
