Manado, Beritaini.com – Keluarga Besar TNI Angkatan Udara (KBAU) Lanud Sam Ratulangi Manado mengikuti pengecekan kesehatan atau Rapid Test di Mako ‘Tentara Langit’ Lanud Sam Ratulangi, Mapanget, SULUT, Senin 07 September 2020.
Diawali dengan pengarahan Komandan Lanud Sam Ratulangi Kolonel Pnb Abram Tumanduk serta doa bersama.
Dalam sambutan lisannya Komandan Lanud Sam Ratulangi mengatakan bahwa, kesempatan baik ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Kita bersyukur masih diberikan kesehatan dibandingkan dengan saudara-saudara kita yang lainnya yang berada di Wisma Atlet. Namun kita tidak dapat menjamin bahwa kita akan sehat terus. Jangan sampai menunggu sakit untuk berobat. Harapan kita dapat mencegah. Jangan ada yang merasa takut, jangan ada yang menghindar, atau tidak melaksanakannya. Jangan sampai nila setitik merusak susu se-belanga. Kita tidak berharap akan terjadi demikian,” katanya dihadapan seluruh anggota Lanud Sam Ratulangi.
“Namun jika terjadi hal yang tidak kita inginkan, maka tindakan harus kita laksanakan. Yakni, cepat diobati, langsung karatina, isolasi. Jadi saya harapkan disiplin dari seluruh anggota Lanud sam Ratulangi untuk mengikuti Rapid Test ini,” pungkasnya.
Abram juga meminta agar pelaksanaan rapid tes dilingkungan Lanud Samratulangi dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggungjawab.
“Virus ini bukanlah aib, tetapi melalui pemeriksaan rapid test ini adalah bukti cinta kita kepada keluarga, orang-orang yang terdekat dengan kita dan yang paling kita sayangi. Sebab kita melindungi keluarga, melindungi orang lain,” tegasnya.
Pihaknya juga mengharapkan agar kegiatan rapid test ini dapat menghambat dan membatasi penyebaran virus covid-19 serta meningkatkan empati dan tanggungjawab serta kepedulian bersama akan pentingnya memeriksakan diri untuk menjaga kesehatan pribadi dan lingkungan.
Senada, Kapten Kes dokter Ahmad Fauzi, Kepala Rumah Sakit TNI AU Lanud Samratulangi mengatakan bahwa kegiatan kesehatan ini merupakan wujud pertanggungjawaban kepada kedinasan serta sekaligus bentuk kepedulian keluarga besar Lanud Sam Ratulangi untuk meningkatkan kualitas kesehatannya.
“Ratusan personel Lanud Sam Ratulangi beserta keluarganya akan diambil sampel darahnya hari ini,” ungkap Kapten Ahmad.
Ia juga mengungkapkan bahwa kegiatan rapid tes ini digelar karena adanya bantuan dari Kementerian Pertahanan RI berupa alat rapid test yang diterima beberapa hari lalu.
“Dan setelah mendapatkan arahan dan petunjuk dari Komandan, kami laksanakan rapid test ini bagi seluruh anggota dan seluruh keluarga besar Lanud Sam Ratulangi,” jelas dokter Ahmad yang telah berdinas sejak Mei 2017 di Lanud Samratulangi.
Rumah Sakit TNI AU Lanud Sam Ratulang berdiri sejak tahun 1968 sebagai Seksi Kesehatan di Lingkunagn Lanud. Pada tahun 2004 menjadi Rumah Sakit Tingkat 4 TNI AU.
Tahun 2018, Rumkit TNI AU yang berkedudukan di Manado ini, telah menjadi pusat rujukan penanganan kesehatan bekerjasama Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara
