Makassar, Beritaini.com – Pemerintah Jepang berencana membantu Kota Makassar dalam meningkatkan infrastruktur layanan bidang Kesehatan, keamanan dan transportasi.
Hal ini terungkap saat berlangsung bertemuan Pj Walikota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin dengan Kepala Kantor Konsuler Jepang di Makassar, Miyakawa Katsutoshi di Gedung Balaikota Makassar, Senin 27 Juli 2020.
Dalam pertemuan tersebut, keduanya membicarakan sejumlah sektor yang paling prioritas untuk dikerjasamakan dalam meningkatkan pelayanan kebutuhan masyarakat.
Terutama dalam pengembangan sistem yang lebih cerdas, sehingga warga kota lebih mudah mengakses setiap layanan publik yang disiapkan.
“Hari ini kita bertemu dengan Pak Miyakawa dan membicarakan sejumlah hal terkait kondisi layanan publik di Makassar. Dari sejumlah item pengembangan Smart City yang sudah berjalan, kita akan fokuskan pada tiga sektor, yakni kesehatan, keamanan dan juga transportasi cerdas,” jelas Rudy.
“Insya Allah, semoga saja ini menjadi solusi cerdas untuk menjawab kebutuhan layanan publik di Kota Makassar,” harapnya.
Sebelumnya, pada 27 Februari 2020 yang lalu, telah diadakan Konferensi Smart City di Makassar oleh Japan Association Smart Cities in ASEAN (JASCA).
Konferensi tersebut dihadiri sekitar 50 orang perwakilan dari sekitar 20 perusahaan asal Jepang. Sebagai tindak lanjut dari kegiatan tersebut, tak lama berselang, diadakan konferensi lanjutan via daring yang diikuti langsung oleh Prof Rudy bersama sejumlah stakeholder Jepang.
“Hari ini saya sengaja datang menemui Pak Walikota Makassar sebagai tindak lanjut dari pertemuan virtual beberapa waktu lalu. Beliau memberikan banyak penjelasan tentang sistem monitoring serta melihat langsung fasilitas-fasilitas yang sudah tersedia,” kata Miyakawa pada awak media.
“Tujuan kunjungan ini untuk menjajaki salah satu kemungkinan kerjasama dengan pihak perusahaan Jepang,” tandas Miyakawa Katsutoshi.
Dikatakan bahwa, hasil kunjungan ini akan disampaikan ke pihak JASCA dan diharapkan dapat dibahas lebih lanjut untuk lebih memperkuat kerjasama yang akan dilakukan.
“Semoga kerjasama Jepang – Makassar di bidang Smart City bisa terlaksana dengan baik dan bisa menjadi contoh bagi kota-kota lain di ASEAN, kedepannya,” pungkas Miyakawa mengakhiri.