Mamuju.Beritaini.com– Kementerian Agama RI telah menyalurkan bantuan yang nilainya miliaran rupiah yang diperuntukkan bagi ASN yang terdampak gempa di Majene dan Mamuju di lingkup Kemenag Sulbar.
Dari miliaran rupiah itu sebagian diberikan dalam bentuk tunai bagi ASN yang rumahnya rusak berat, sedang dan ringan. Sisanya dalam bentuk logistik atau sembako.
Dikabarkan bantuan tunai itu belum tesalurkan dengan baik. Padahal para ASN yang korban gempa telah terdata.
Salah satu ASN Kemenag Mamuju Ilhamuddin mengakui belum menerima bantuan tunai. Ilhamuddin salah satu korban gempa dari sekian banyak teman – temannya mengalami nasib yang sama.
” Saat ini belum ada. Saya baru terima logistik 1 kantongan,” ujar Ilhamuddin kepada beritaini.com , Minggu, 14 Februari 2021.
Ilhamuddin mengatakan bahwa besaran bantuan untuk kategori rusak berat Rp1.500.000, sedangkan rusak sedang dan ringan sama yaitu Rp1.000.000.
Ketua gugus penanggulan bencana Kanwil Kemenag Sulbar H.Suharly menjelaskan soal bantuan tunai itu.
Menurut Suharly ada 114 penerima tahap pertama senilai Rp1.500.000 kategori rumahnya rusak berat. Sedangkan bantuan tunai tahap ke II dari Kementerian Agama RI, baik rusak berat, sedang dan ringan nilainya sama yaitu Rp1.000.000.
” Itu Rp1,5 juta tahap I bantuan langsung dari Kemenag Sulsel,” pungkasnya.(salim)
