AdvertorialMamujuSulawesi Barat

BPKPD Sulbar Siapkan SDM Unggul, Tiga Pejabat Ikuti PKP Angkatan V 2025

×

BPKPD Sulbar Siapkan SDM Unggul, Tiga Pejabat Ikuti PKP Angkatan V 2025

Sebarkan artikel ini

BPKPD Pemprov Sulbar

Mamuju, Beritaini.com — Pemprov Sulbar selalu berupaya meningkatkan kapasitas dan kompetensi aparatur pengelola pendapatan daerah, Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengirimkan tiga pejabat pengawas dari UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (PPRD) untuk mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan V Tahun 2025 yang dilaksanakan pada 28 Juni hingga 15 Juli 2025.

Pelatihan ini diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Sulbar bekerjasama dengan Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Manajemen Pemerintahan LAN RI Makassar.

Tiga pejabat pengawas yang mengikuti pelatihan tersebut adalah:

1. Mely Liana, Kepala Seksi Pembayaran dan Penagihan UPTD PPRD Kabupaten Majene.

Baca juga:  Sekprov Sulbar Idris : Paradigma Lama Harus Ditinggalkan

2. Mahfud, Kepala Seksi Pembayaran dan Penagihan UPTD PPRD Kabupaten Mamuju Tengah.

3. M. Syahrir Yasin, Kepala Seksi Pendataan dan Penetapan UPTD PPRD Kabupaten Mamuju Tengah.

Kepala BPKPD Sulbar, Masriadi Nadi Atjo, menegaskan pentingnya pelatihan ini sebagai bagian dari strategi penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan adaptif terhadap kebutuhan pelayanan publik. Hal ini selaras dengan misi ketiga Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga (SDK-JSM), yaitu membangun SDM yang unggul dan berkarakter.

“Diharapkan tiga pejabat pengawas ini kembali dengan membawa inovasi yang berdampak langsung terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya dalam optimalisasi pelayanan Samsat di wilayah masing-masing,” ujarnya.

Baca juga:  Tertib Aset, BPKPD Sulbar dan BKAD Polman Koordinasi Penghapusan Randis

Ia menambahkan, BPKPD Sulbar memiliki komitmen berkelanjutan dalam membina dan mendorong prestasi aparatur.

“Tahun lalu kami mengirim sembilan pejabat pengawas dan berhasil meraih peringkat pertama. Semoga tahun ini capaian tersebut dapat terulang,” tambah Masriadi optimis.(*)