Makassar, Beritaini.com – Jelang International Eight Festival and Forum atau F8 di Makassar. Masyarakat dihimbau untuk tidak menggunakan Jalan Penghibur di hari pertama pembukaan perhelatan akbar ini, di Pelataran Anjungan Pantai Losari, Rabu (6/9) sore pekan depan.
Upaya ini dilakukan untuk menghindari terjadinya macet disejumlah ruas jalan dampak dari kegiatan yang diprediksi dihadiri hingga jutaan orang dari beberapa negara dan kota/kabupaten se-Indonesia.
“Untuk rekayasa lalu lintas khusus pada waktu pembukaan rangkaian F8 dimulai sore hari kita masih gunakan sistem buka tutup, setelah pukul 18.00 wita (6 sore) rencananya kita tutup jalan penghibur, tutup total,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar, Muh Mario Said.
Olehnya itu di bawah kendali aparat kepolisian sebagai koordinator keamanan acara, Dishub Makassar menyiagakan kurang lebih 250 personilnya untuk mengatur arus lalu lintas di sekitaran Anjungsantoso ai Losari.
Usai kegiatan pembukaan event F8, di hari selanjutnya, Kamis (7/9) hingga Minggu (10/9), Jalan Penghibur tetap akan difungsikan seperti biasanya.” Masih ada dua jalur yang dipakai dalam acara. Tetapi kita harap hari selanjutnya tidak ada parkir di Jalan Penghibur, Haji Bau, Metro, karena sudah ada kantong parkir disiapkan PD Parkir, ada petugas yang arahkan di lapangan,” terang Mario.
Lebih lanjut, untuk rekayasa lalu lintas ldi sekitaran jalan lainnya, arus kendaraan di Jalan Haji Bau akan berubah arah dari barat ke timur Makassar hingga ke Jalan Arief Rate, dulunya dari timur ke barat.
Kemudian perubahan arah arus lalu lintas juga berlaku di Jalan Lamadukelleng dan Mukhtar Lutfi.”Ini jalur keluar kendaraan dirubah arah di Mukhtar Lutfi. Untuk di Lamadukelleng di balik arahnya agar kendaraan dari Metro tidak hanya terkonsentrasi di Jalan Arief Rate yang hendak ke Jalan Sultan Hasanuddin, untuk memecah kendaraan,” terang Mario.
Sementara kendaraan dari arah Jalan Metro Tanjung Bunga dipastikan langsung lurus ke Jalan Haji Bau. Sebaliknya, kendaraan dari arah Jalan Jendral Sudirman-Haji Bau yang hendak ke Jalan Metro Tanjung Bunga atau ke lokasi kegiatan harus melewati Jalan Cenderawasih menuju Jalan Garuda hingga ke Jalan Rajawali.
“Untuk kendaraan tamu VIP bisa langsung masuk ke Jalan Penghibur karena khusus VIP tamu negara nanti pertemuannya atau titik kumpul di Hotel Aryaduta. Kendaraaan mereka akan diatur PD Parkir berjejer di Jalan Penghibur begitupula titik parkir milik GMTD dekat taman gajah,” jelas Mario.
Atas kondisi tersebut, dia mengimbau kepada masyarakat pengguna kendaraan untuk memahami kegiatan internasional yang digelar tiap tahunnya oleh Pemkot Makassar.
Terpisah, Direktur Utama (Dirut) PD Parkir Makassar Raya, Irianto Ahmad mengatakan, pihaknya telah merampungkan rencana pembentukan kantong-kantong parkir saat pelaksanaan event F8 nantinya.
Sistem layanan jasa perpakiran pun akan dilakukan dengan menggunakan metode Smart Parking. Adapun tarif progresif kendaraan itu sifatnya insidentil, untuk roda empat (mobil) Rp5.000, dan roda dua (motor) Rp3.000.
“Kantong-kantong parkirnya itu di Taman Gajah, Eks Pantai Laguna, kemudian masuk Metro sebelah kanan CPI, sebelah CPI ada tanah dipagar. Kemudian Vivo, CCC, kemudian di depan siloam, samping siloam. Untuk di daerah Jalan Yosep Latimahina, Maipa, dan di utara itu di Jalan WR Supratman,” urainya.(**)
