Mamuju, Beritaini.com — Analisis Kebencanaan Ahli Muda BPBD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Abdullah Fattah, memberikan arahan strategis kepada Regu 01 Posko Siaga Darurat BPBD Sulbar, Rabu malam 10 Desember 2025.
Arahan strategis yang diberikan terkait peningkatan kesiapsiagaan menghadapi dinamika cuaca yang masih berpotensi ekstrem di wilayah Sulbar.
Dalam arahannya, Abdullah Fattah menekankan pentingnya penguatan sistem monitoring, pembaruan informasi cuaca secara berkala, serta kesiapan personel dalam merespon potensi kejadian bencana hidrometeorologi seperti angin kencang, hujan intensitas tinggi, banjir, maupun tanah longsor.
“Seluruh anggota Regu 01 harus tetap berada dalam kondisi siaga penuh. Monitoring lapangan, analisa situasi, dan pelaporan cepat menjadi kunci efektivitas operasi posko. Kita harus memastikan bahwa setiap informasi yang diterima langsung ditindaklanjuti dan disebarkan kepada pihak terkait untuk mencegah dampak yang lebih besar,” tegas Abdullah Fattah.
Sementara itu, Plt. Kalaksa BPBD Sulbar, Muhammad Yasir Fattah, memberikan apresiasi terhadap langkah dan arahan yang disampaikan. Ia menegaskan, seluruh kegiatan posko harus berjalan selaras dengan arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka, yang menekankan pentingnya kesiapsiagaan terpadu lintas sektor.
“Kami terus mendorong seluruh regu posko untuk meningkatkan responsibilitas, koordinasi, dan kecepatan dalam setiap penanganan. Arahan yang diberikan oleh Analisis Kebencanaan Ahli Muda BPBD Sulbar tentu sangat membantu memperkuat langkah-langkah mitigasi yang saat ini menjadi prioritas pemerintah daerah. Ini sejalan dengan instruksi Bapak Gubernur agar BPBD Sulbar bekerja cepat, tepat, dan terukur dalam melindungi masyarakat,” tegas Yasir Fattah.(*)








