PolmanSulawesi Barat

Sahabat Penyu Mampie Lepasliar 11.290 Tukik Penyu di Tahun 2024

×

Sahabat Penyu Mampie Lepasliar 11.290 Tukik Penyu di Tahun 2024

Sebarkan artikel ini

Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi

Polman, Beritaini.com – Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi (Kompak) Sahabat Penyu yang berdomisili di Mampie Polman Sulawesi Barat, mencatat pencapaian besar di tahun 2024 dengan melepasliarkan sebanyak 11.290 tukik atau bayi penyu ke laut lepas. Tukik-tukik tersebut sebagian besar merupakan jenis penyu lekang yang saat ini termasuk dalam kategori spesies terancam punah.

Menurut Muh. Yusri, yang akrab disapa Yusri Mampie, Ketua Sahabat Penyu, semua tukik yang dilepasliarkan merupakan hasil dari kerja keras kelompok bersama warga setempat. Mereka secara rutin menjaga dan memantau penyu yang bertelur selama musim penyu bertelur di sepanjang tahun.

“Jumlah ini kemungkinan lebih besar dari yang terdata, karena kami tidak menutup kemungkinan ada penyu yang bertelur tanpa terdeteksi oleh tim,” ungkap Yusri.

Baca juga:  Kejati Sulbar Mulai Bidik Dana DAK

Namun, ia juga mengakui bahwa upaya konservasi tersebut masih menghadapi sejumlah tantangan, terutama terkait pendanaan dan kurangnya alat pendukung yang memadai. “Kami berharap di tahun 2025, kerja tim bisa semakin meningkat, dan ada lebih banyak dukungan untuk mendukung program ini,” tambahnya.

Kegiatan konservasi ini mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar yang menyadari pentingnya menjaga populasi penyu untuk kelestarian ekosistem laut. Sahabat Penyu berharap, dengan meningkatnya kesadaran dan dukungan, Pantai Mampie dapat terus menjadi habitat yang aman bagi penyu untuk berkembang biak.

Pantai Mampie sendiri telah dikenal sebagai kawasan penting bagi konservasi penyu di Sulawesi Barat, dengan Rumah Penyu sebagai pusat edukasi dan perlindungan satwa tersebut. Semoga tahun mendatang membawa hasil yang lebih gemilang untuk Sahabat Penyu dan ekosistem laut di kawasan ini.(Ysr/*)