BERITAINI. Jakarta – Survei poltracking Indonesia dengan “Menakar Kandidat Pilkada Sulawesi Selatan 2018” yang menggunakan _metode stratified multistage random sampling_. Jumlah responding 800 orang dengan _matgin of error sebesar_ -/+ 3,5% pada tingkat kepercayaan 95%. Quick control dilakukan dengan sangat ketat melalui _spotcheck_ lapangan 25% secara acak, callback seluruh responden (via telepon), double entri dilakukan melalui web aplikasi dan input data kuesioner melalui desktop, secara proses input data dikawal secara ketat dengan dicek kembali secara acak ke dokumen hasil wawancara. Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
Dalam survei tersebut yang dilakukan oleh Poltracking Indonesia, bermaksud dan bertujuan untuk melihat persepsi dan perilaku masyarakat menjelang Pilkada Sulawesi selatan 2018 mendatang.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham, Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Hinca Pandjaitan dan Sekretaris Jenderal DPP Partai Nasdem Nining Indra Saleh yang menjadi pembicara dalam rilis survei calon gubernur Sulsel 2018 Poltracking di Hotel Oria, Jalan KH Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (13/06/17)
Ketiga Sekjen itu membahas rilis survei Poltracking dan diskusi Menakar Kandidat Potensial Pilkada Sulawesi Selatan 2018. Diketahui bahwa, Poltracking adalah lembaga riset dan survei yang dipimpin oleh Hanta Yudha.
Adapun terkait akseptabilitas, nama Agus arifin nu’mang (44%), ichsan yasin limpo (39%), aziz qahhar mudzakkar (36%) dan nurdin abdullah (33%) merupakan kandidat yang paling disukai oleh publik.
“Masyarakat puas atas kinerja Agus Arifin Nu’mang sebagai wakil Gubernur ini sangat luar biasa, itu pula yang membuat Agus sebagai figur paling disukai di sulsel dengan angka 44%, IYL 39%, NA 33%,” Kata Direktur Poltacking, Hanta Yudha AR. (**)