Mamuju, Beritaini.com – Air bersih menjadi hal yang sangat urgen dimasa darurat di pengungsian pasca gempa yang mengguncang Mamuju dan Majene pada Jumat dini hari, 15 Januari 2021.
Salah seorang relawan Pos Perempuan Dian Kartini mengeluhkan minimnya air bersih di camp pengungsian.
Padahal menurut Dian, manusia dan air adalah satu hal yang tidak bisa di pisahkan. terutama bagi perempuan.
Lantas, bagaimanakah solusi agar kebutuhan air bersih ini dapat terpenuhi? agar kami perempuan tidak mengalami keputihan dan gangguan kesehatan lainnya.
Menurutnya, kebutuhan air bagi perempuan itu lebih banyak di banding laki – laki. ” Ditenda pengungsian menahan buang air kecil karna takut gelap dan wc perempuan tidak terpisah dengan wc laki – laki,serta jarak nya jauh tentu akan menimbulkan penyakit”, ujar Dian.
Apalagi, kata Dian sulbar masih sangat kental budaya patriarki membincang kesehatan reproduksi masih tabuh.
“Beberapa yang terdidik dari proses pemahaman bersama kami meyuarakan ini pemerintahku yang baik tolong kami butuh air bersih,” pungkasnya.
