beritaini.com, Makassar – Kunjungan JICA (Japan Internasional Cooperation Agency) ke kantor Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Makassar menindak lanjuti jalinan kerjasama Proyek Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Area Publik, Senin (15/05).
Menurut Hamka Darwis, Humas DPU, “kehadiran JICA merupakan grand kerjasama JICA dengan pemerintah Indonesia melalu pemkot makassar, berupa bantuan fisik pembangunan instalasi pengolahan air limbah dalam bentuk penyediaan alat water treatment, bernama johkasou,” ungkapnya.
Kepala Bidang Prasarana dan Bangunan, Zuhaelsi Zubir mengatakan, system Johkasou dapat menjadi salah satu opsi pengolahan air limbah di Kota Makassar yang lebih prospek. Efluent yang dihasilkan benar-benar sesuai proposal, dimana baku mutu sesuai permen baku mutu air limbah domestik.
Menurutnya, sistem Johkasou dapat mengikut sertakan pengusaha lokal sebagai pendamping dalam penyediaannya.
Zuhaelsi menambahkan, “sistem Johkasou yang dipasang di lokasi area publik ini, menjadi percontohan daerah lainnya dimana limbah yang diolah lebih besar grey water daripada black water yang diolah dalam water treatment secara terpadu, dengan efluent baku mutu yang sesuai,” tandasnya.
Salah satu area publik yang menjadi perhatian khusus pihak JICA dan Dinas PU Makassar, lokasi PKL Center Karebosi sebagai tahap awal projek IPAL Johkasou, yang dikunjungi siang ini oleh JICA dan staf ahli Dinas PU Makassar.(irf)
