Mamuju.Beritaini.com– Deklarasi koalisi kerakyatan Habsi – Irwan di gelar di ball room Hotel Maleo, Minggu malam, 30 Agustus 2020.
Deklasi ini dihadiri para tokoh politik, simpatisan dan partai politik pengusung koalisi kerakyatan Habsi – Irwan.
Dalam orasi politiknya, Habsi Wahid mengungkapkan selama memimpin mamuju sudah berkarya dan masyarakat dapat merasakannya.
Habsi menyebut salah satu indikator keberhasilan adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Kabupaten Mamuju yang menempati peringkat pertama di sulbar dalam aspek pendidikan dan kesehatan.
Dalam catatan, Habsi juga menilai pendapatan perkapita meningkat, serta angka harapan hidup mencapai 67 tahun.
Keberhasilan itu, sebut Habsi tentu masih perlu diperbaiki kedepan dari sisi pertumbuhan ekonomi yang berpengaruh pada ekonomi global. Begitupun kemiskinan.
Namun tantangan ditengah covid-19 adalah menjadi PR kedepan.
Karena itu, memiliki wakil bupati yang punya pengalaman dan kualitas yang baik sehingga bisa memberi injeksi untuk bersama – sama membangun mamuju.
Bakal Calon Bupati Mamuju ini pun menawarkan visi maju mamuju.
Visi yang singka itu menurut Habsi memberi makna filosifi yang berenergi. Maju mamuju berarti ingin melanjutkan pembangunan di mamuju dan dua kali lebi baik.
Sedangkan dalam msinya Habsi lebih memprioritaskan peningkatan ekonomi masyarakat dan inftrastruktur.
Program inftrastruktur, ujar Habsi seperti pembangunan jalan 1 km perdesa dan kelurahan setiap tahunnya.
Tak hanya itu, Lisrik masuk desa dan jaringan komunikasi, serta ketersediaan air bersih agar warga desa dapat menikmati pula air bersih.
Dalam aspek pendidikan, Habsi akan programkan beasiswa yang diberi nama mamuju pintar.
Klassifikasi program ini, kata dia akan diberikan beasiswa bagi siswa yang berprestasi mulai SD hingga perguruan tinggi. Tujuannya adalah untuk melahirkan SDM yang berkualitas.
Dibidang kesehatan, Habsi – Irwan akan programkan pelayanan yang disebut sistim jebol alias jemput bola mulai dari tingkat RT.
Bahkan disetiap desa akan disiapkan mobil ambulance. Begitu pula pada aspek lingkugan hidup. Khususnya kebersihan. Untuk mendukung terciptanya kebersihan maka setiap RT akan disediakan tempat sampah. Program lain yang ditawarkan Habsi adalah penghijauan kota.
Menaikkan Intensiv honor bagi tenaga kontrak nampaknya menjadi jawaban Habsi – Irwan ditengah tudingan miring akan nasib para tenaga kontrak.
Kabar gembira bagi ASN, sebab Habsi berjanji akan menaikkan anggaran kinerja.
Begitupun intensiv bagi perangkat desa dan kelurahan. Abdi negara ditingkat desa ini bakal menerima Rp1.500.000 perbulan.
Selain itu, perhatian penting Bupati Mamuju ini adalah intensiv bagi Imam dan guru ngaji. Sebab aspek ini berkaitan dengan pembangunan spritual sebagai paralel dalam membangun mamuju.
Pada aspek kebudayaan Habsi – Irwan menekankan pentingnya tatanan nilai – nilai budaya sebagai bentuk pelestarian budaya. Seperti gelaran festival Maradika.( Salim/ Beritaini.com)
