Makassar, Beritaini.com – Pemerintah Kota Makassar menerima kunjungan The Organization For Economic Cooperation and Development (EOCD), Kamis (21/03).
Walikota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto menyebut hanya ada dua kota di Indonesia yang dikunjungi lembaga riset ini, yakni Makassar dan Surabaya.
“Hanya ada dua kota yang diteliti, Makassar dan Surabaya. Ini membuktikan kita bukan cuma dilirik nasional, tapi organisasi bertaraf dunia sepeti OECD,” kata Danny Pomanto.
OECD merupakan sebuah lembaga untuk meriset kebijakan ketenagakerjaan, skill, inovasi sosial, dan kewirausahaan di dunia.
Lebih lanjut, Danny Pomanto menjelaskan, OECD tertarik mengenai program-program yang terlaksana di Makassar. Baik dari kebijakan ketenagakerjaan hingga kewirausahaan.
“Jadi saya paparkan program dan kebijakan kita soal ketenagakerjaan di Disnaker, mulai dari jaman Pak Irwan dan sekarang dilanjutkan Pak Mario. Meski berganti pimpinan program harus tetap jalan,” jelas Danny.
“Pembinaan enterpreneurship dan juga sampai Kanre Rong saya jelaskan. Kalau ink semua pekerjaan kita untuk kewirausahaan,” sambungnya.
Kepada organisasi yang berbasis di Perancis ini, Danny Pomanto membeberkan kunci keberhasilan pelaksanaan program-programnya.
” Kenapa Makassar tumbuh dibanding yang lain. Saya jelaskan ke mereka, yakni kekuatan kultur dan mengikuti tren. Tujuannya bagaimana masyarakat bisa menerima dan mereka terlibat langsung,” tuturnya.
Diketahui, OECD juga menyempatkan mengunjungi Kantor Dinas Ketenagakerjaan Makassar di Jalan AP. Pettarani. Mereka diterima langsung Kepala Disnaker Muhammad Mario beserta jajarannya.