Polman

Keluh Ojek Perahu di Tengah Pandemi Covid

×

Keluh Ojek Perahu di Tengah Pandemi Covid

Sebarkan artikel ini

Polman, Beritaini.com – Hari raya Idul Fitri 1442 H adalah berkah tersendiri bagi ojek perahu yang mangkal di dermaga penyeberangan Desa Tonyaman, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polman. Di hari pertama lebaran pada Kamis 13 Mei 2021, para pengojek kebanjiran penumpang.

Salah seorang pengojek perahu, Mahmud saat dihubungi mengaku bahwa momen lebaran ini menjadi berkah tersendiri sebab pengguna ojek perahunya melonjak tiga kali lipat dibanding hari biasa.

Jika hari biasa menurut Mahmud, penumpang sepi dan hanya mendapat hasil puluhan ribu sehari. Berbeda di hari raya ini, Mahmud dapat mengisi koceknya hingga ratusan ribu rupiah sehari. Dalam sehari jumlah penumpang di dermaga Belang-belang bisa mencapai ratusan orang pada hari raya.

“Bisa sampai jutaan, paling ramai penumpang empat hari ini pak, setelah itu kembali lagi sepi, apalagi ada covid,” ungkap Mahmud.

Baca juga:  Video: Raker AJI Kota Mandar di Rumah Penyu Polman

Mahmud berharap agar pandemi Covid-19 segera berlalu, agar perekonomian keluarganya kembali pulih dan berjalan normal seperti dahulu sebelum pandemi melanda.

“Semoga Viris Corona ini segera hilang pak, karena dampaknya sangat luar biasa. Tidak hanya mengancam nyawa manusia, tetapi hampir semua lini kehidupan lumpuh, ekonomi tidak berjalan normal, aktivitas juga dibatasi,” keluh Mahmud.

Perahu yang digunakan Mahmud jenis Katinting, jenis perahu bercadik. Warga setempat menyebutnya dengan nama ‘Taksi’. Setiap perahu mampu memuat penumpang 20 orang hingga 30 orang. Dalam sehari, setiap perahu dapat menempuh rute sebanyak tiga kali putaran.

Penumpang pada umumnya bermaksud bersilaturahmi lebaran ke rumah kerabatnya di pulau Battoa. Adapula yang berwisata religi ke makam Syekh Abdurrahim Kamaluddin, seorang ulama penyebar agama Islam di wilayah Binuang yang makamnya terletak di pulau Tangnga (pulau salama) serta ada juga yang berwisata di Gusung Toraja atau pulau pasir putih.

Baca juga:  Nurnazila Beri Bantuan kepada Warga yang Terdampak Covid-19

Sahali, penumpang asal kecamatan Wonomulyo mengatakan, ia bersama keluarganya akan berwisata religi ke pulau Salama.

“Sudah saya niatkan, dan punya nazar akan kesana untuk ziarah makam ulama,” pungkasnya.

Berbeda dengan Wawan, ia mengaku akan berwisata ke pulau pasir putih bersama rombongan keluarga sebanyak 15 orang.

“Setiap tahun habis lebaran pasti ke pasir putih. ini yang ketiga kalinya,” ujar pengguna kapal taxi asal Mateng ini.