Mamuju, Beritaini.com – Wacana bakal calon bupati/wakil bupati Mamuju pasca pemilu 14 pebruari 2024, mulai ramai diperbincangkan. Meski sebatas wacana, beberapa figur dari politisi maupun birokrasi menyatakan keinginan untuk terlibat di kontestasi pilkada mamuju, 27 November 2024 mendatang.
Beberapa nama politisi misalnya, Ketua DPRD Mamuju dan Ketua DPD Nasdem Mamuju H Yudiaman Firusdi, Ketua DPC Gerindra Mamuju Muh Reza, politisi Partai Amanat Nasional Munandar Wijaya dan H Arif Dg Matemmu termasuk Ketua Harian DPD Golkar Sulbar Irwan Pababri, Ketua DPD Golkar Mamuju H Damris, menjadi bahan diskusi di warkop warkop dan masyarakat.
Dari kalangan birokrasi tentu saja incumbent Bupati Mamuju. Hj Sutina Suhardi, Wakil Bupati Mamuju Ado Mas’ud dan beberapa pejabat di linkungan pemkab mamuju.
Menurut Ketua DPD PAN Mamuju, Masramjaya, partainya akan mendorong kader internal yang benar benar siap untuk maju di pilkada.
Beberapa figur internal di PAN, tambah Masram, sejak awal sebelum dan sesudah pileg menyatakan siap maju di pilkada.
“Kalau internal PAN, ada beberapa kader terbaik PAN misalnya Ketua Bapilu DPW PAN Sulbar sekaligus Caleg terpilih hasil pileg 2024 Munandar Wijaya dan anggota DPRD Provinsi H Arif Dg Matemmu, termasuk anggota DPRD Mamuju yang terpilih kembali empat periode, M Imran AB,” terang Masramjaya, Kamis 14 Februari 2024.
Masramjaya melanjutkan, semuanya masih dinamis tergantung nantinya hasil diskusi diskusi dengan teman-teman internal pan di dpd dan dpw termasuk menunggu arahan dari DPP PAN.
“Termasuk menjadi pertimbangan apakah Munandar Wijaya lebih pas mengabdi di DPRD Prov, apalagi PAN dapat unsur pimpinan wakil ketua 2, untuk selanjutnya mendorong kader terbaik yang benar benar siap maju di pilkada mamuju,” jelas Masramjaya.
Menurutnya, keberadaan kader terbaik di lembaga legislatif juga diperlukan untuk menjaga marwah partai sekaligus untuk mengkonsolidasi pemilih PAN tetap solid ke depan dan Munandar adalah salah satu politisi terbaik PAN saat ini.
Ditanya soal arah PAN akan berpasangan dengan siapa kalau posisi wakil bupati. Politisi senior PAN ini menegaskan, PAN tentunya akan realistis dan menunggu siapa yang paling serius ingin bersama PAN.
“Tentunya kami akan diskusikan secara internal, apalagi ada mekanisme dan pedoman organisasi soal pilkada dan menurut saya yang realistis bersama sama dengan bupati sekarang, ibu Hj Sutina Suhardi. Calon lain yang benar benar serius maju bupati belum muncul. Kira kira masih saling menunggu momentumnya,” imbuhnya.
Masramjaya juga mengatakan, di luar kader PAN, Ketua Gerindra Mamuju, Muh Reza layak diperhitungkan. Kemenangan ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menjadi presiden periode 2024-2029 menjadi salah satu variabel yang bisa menjadi daya tarik kader gerindra di mamuju. Apalagi demokrat, gerindra, pan dan beberapa partai lain bagian dari koalisi indonesia maju.
“Selain Muh Reza, Ketua DPRD Mamuju Yudiaman juga layak diperhitungkan dan saya dengar dengar beliau juga serius maju di pilkada mamuju dan semuanya saya kenal baik,” kata Masramjaya.
Masramjaya menambahkan, bahwa dalam waktu dekat menunggu arahan dari DPP PAN, DPD PAN Mamuju akan membuka pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati mamuju periode 2024-2029.(*)
